SimpulNusantara.com_Bulukumba, Setelah empat tahun mengalami kevakuman tanpa kepengurusan yang sah, Karang Taruna Kabupaten Bulukumba akhirnya mulai menunjukkan tanda-tanda kebangkitan. Konsolidasi kepemudaan digelar pada Minggu, 20 Juli 2025 di HDR Bulukumba, sebagai upaya menyusun kembali struktur organisasi yang telah lama stagnan.
Dalam pertemuan yang dihadiri oleh pengurus Karang Taruna tingkat kecamatan dan desa, muncul dorongan kuat untuk mengusung Wakil Ketua DPRD Bulukumba, Syahruni Haris, sebagai Ketua Karang Taruna Kabupaten Bulukumba.
Langkah ini menjadi respons atas kekosongan kepemimpinan sejak tahun 2021, di mana ketua terpilih saat itu, H. Amri, mengundurkan diri sebelum dilantik. Kevakuman kepengurusan selama empat tahun terakhir membuat roda organisasi nyaris tidak berjalan dan tidak mendapatkan pengakuan resmi dari Karang Taruna Provinsi Sulawesi Selatan.
“Teman-teman pengurus di desa seperti anak ayam kehilangan induk. Tidak ada kejelasan arah gerak organisasi, baik di tingkat kecamatan maupun kabupaten,” ungkap Plt Ketua Karang Taruna Kecamatan Gantarang, Azisul Haq, dalam forum tersebut.
Azisul menjelaskan, konsolidasi ini merupakan bagian dari upaya penataan kembali Karang Taruna agar perannya sebagai ujung tombak penggerak pembangunan di desa dapat berjalan maksimal. Ia menegaskan, dengan aktifnya pemuda, potensi desa akan lebih tergali sehingga berdampak langsung pada penguatan ekonomi masyarakat.
“Kalau pemudanya bergerak, maka ekonomi desa juga ikut menggeliat. Ini akan sangat membantu pemerintah daerah dalam menurunkan angka pengangguran dan kemiskinan,” ujarnya.
Dukungan terhadap Syahruni Haris juga dinilai sebagai bagian dari penyegaran organisasi, sekaligus memperkuat sinergitas antara pemuda dan pemerintah daerah. Hal ini diperkuat oleh pernyataan Ketua Karang Taruna Provinsi Sulawesi Selatan, Harmansyah, yang memberikan dukungan penuh terhadap percepatan restrukturisasi Karang Taruna Bulukumba.
“Musyawarah pemilihan pengurus harus segera digelar agar roda organisasi kembali berjalan maksimal,” tegas Harmansyah melalui sambungan telepon yang disampaikan oleh peserta konsolidasi.
Selain menyepakati usulan calon ketua, konsolidasi juga menghasilkan pembentukan panitia pelaksana pengukuhan dan pelantikan pengurus Karang Taruna Kabupaten Bulukumba, yang dijadwalkan akan dilaksanakan dalam waktu dekat.
“Ini adalah langkah awal untuk menghidupkan kembali gerakan pemuda yang solid, terstruktur, dan mampu menjadi mitra strategis pemerintah daerah dalam pembangunan sosial dan ekonomi,” tutup Azisul Haq.
